Friday, September 6, 2019

suspensi depan honda CRV

Suspensi Depan honda CRV
a. Pendahuluan 
Sistem suspensi berfungsi untuk meredam getaran atau goncangan, agar kendaraan berjalan dengan nyaman dan aman. Sistem suspensi erat kaitannya dengan goncangan baik itu Pitching, Rolling, Bounching, dan Yawing.
Pada kendaraan Honda sendiri mayoritas menggunakan sistem suspensi Independen baik depan maupun belakang dengan alasan kenyamana. khsusnya dalam hal ini adalah Honda CRV dimana suspensi yang digunakan adalah jenis Macpherson Strut di bagian depan dan Double-Wishbone di bagian belakang. 
Gambar 1. suspensi jenis Macpherson Sturt
Suspensi adalah satu dari banyak sistem yang ada pada kendaraan yang saling berhubungan antara yang satu dengan yang lainnya sehingga tidak menutup kemngkinan apabila terjadi kerusakan pada sistem suspensi dapat mempengaruhi sistem lainnya semisal sistem rem dan kemudi dalam topik bahasan kali ini sistem suspensi berpengaruh langsung terhadap pengemudian.

B. Langkah kerja
1. Pemeriksaan Awal
Kendaraan mengalami masalah pada saat proses pengemudian berlangsung baik pada saat kendaraan melaju maupun berhenti, terdengat suara “kretek-kretek” pada saat steering wheel di putar ke kiri dan ke kanan dan dikembalikan lagi ke posisi lurus. Bunyi dan getarannya terdengar lebih keras pada saat steering wheel diputar ke arah kiri. Kemungkinan penyebabnya adalah bearing pada suspensi dan tie rod sebelah kiri rusak atau harus diganti.
Didapatkan hasil pemeriksaan terhadap tie rod masih dalam keadaan normal sehingga dapat diduga berdasarkan sumber bunyi dan pengamatan maka yang mengalami kerusakan ada pada sistem suspensi.

2. Pembongkaran 
a) Mengangkat bagian depan kendaraan dengan car lift.
b) Melepas roda depan sebelah kiri depan kendaraan.
c) Melepas clip untuk wheel sensor harness (A) dari damper Proses pelepasan dilakukan dengan hari hati karena rawan putus.

Gambar 2. Melepas Wheel Sensor Harness
(Shop Manual Honda Jazz/Fit, 2004)
d) Mengendurkan flange nut (B) sambil menahan damper pinc bolt (C) dan melepas bolt dan brake house bracket (D)..
e) Melepas flange nut suspensi pada frame kendaraan.
Gambar 3. letak suspenssion bolt
f) Melepas suspensi, setelah itu mengikat knuckle arm dengan kain majun atau kawat agar pada saat suspensi di ambil wheel hub dan disc brake tidak jatuh.
Gambar 4. Mengikat Knucle Arm
g) Melepas damper spring dengan strut compressor, kemudian melepaskan nut (B). Penekanan spring tidak boleh lebih dari yang diperukan untuk melepas nut.
Gambar 5. Melepas Pegas
h) Memeriksa bearing dan peredam dari gejala kerusakan dan penyebab lainnya.
Gambar 6. Peredam dan Bearing

3. Penyelesaian Masalah
Pemeriksaan pada bearing suspensi didapatkan hasil yang tidak normal, pada saat diputar terasa keras dan juga didapatkan terjadi kerusakan pada karet peredam suspensi sehingga harus dilakukan penggantian
a) Mengganti bearing lama dengan yang baru dan memasang kembali dengan cara kebali kan dari proses pelepasan
Gambar 7. Bearing

kesimpulannya adalah apabila timbul suara "kretek-kretek" saat kendaraan di belokkan dapat diakibatkan pada sistem kemudi atau suspensi, dalam hal ini yang penulis alami adalah kerusakan pada bearing suspensi

No comments:

Post a Comment